ekstrakurikuler pramuka saat pulang sekolah

    ekstrakurikuler pramuka saat pulang sekolah 
    
Bel sekolah berbunyi nyaring, menandakan berakhirnya jam pelajaran hari Sabtu. Namun, bagi anggota ekstrakurikuler pramuka, petualangan mereka baru saja akan dimulai! Dengan semangat yang membara, mereka bergegas menuju aula sekolah, tempat di mana Kak Pembina telah menyiapkan berbagai kegiatan menarik. Aula sekolah yang biasanya sepi dan tenang, kini berubah menjadi arena petualangan yang penuh tawa dan semangat. Para peserta pramuka dari berbagai tingkatan kelas berkumpul dengan antusias, siap untuk mengikuti kegiatan yang telah dirancang oleh Kak Pembina. Kegiatan dimulai dengan materi tentang keterampilan pramuka yang seru dan bermanfaat. Hari ini, mereka akan belajar tentang cara membuat pioneering sederhana, yaitu bangunan atau alat yang terbuat dari tongkat dan tali. Kak Pembina dengan sabar menjelaskan langkah-langkahnya, mulai dari cara mengikat tali hingga cara menyusun tongkat menjadi bentuk yang diinginkan.

Para peserta pramuka dengan tekun mengikuti instruksi Kak Pembina. Mereka bekerja sama dalam kelompok, saling membantu dan bertukar ide. Ada yang bertugas memegang tongkat, ada yang mengikat tali, dan ada juga yang memberikan arahan. Sesekali terdengar suara tawa dan candaan, menambah suasana yang menyenangkan.
Ujian Keterampilan dan Kekompakan. 

   Setelah mempelajari materi tentang pioneering, para peserta pramuka diuji kemampuannya dalam membuat pioneering secara berkelompok. Mereka diberikan waktu dan bahan yang terbatas untuk membuat sebuah bangunan sederhana, seperti jembatan atau menara.
Setiap kelompok bekerja dengan kompak danSolid. Mereka salingSolidkan kekuatan dan kelemahan masing-masing untuk mencapai tujuan bersama. Ada yang ahli dalam mengikat tali, ada yang kuat dalam mengangkat tongkat, dan ada juga yang pandai dalam merancang bangunan.
Permainan yang Menguji Ketangkasan:
Selain belajar dan membuat pioneering, kegiatan pramuka di aula juga diisi dengan berbagai permainan yang menguji ketangkasan danSolidtas. Ada permainanKim, tebak lagu, atau estafet air. Semua peserta terlihat senang dan menikmati permainan yang seru dan menantang.

Di akhir kegiatan, Kak Pembina mengajak semua peserta untuk melakukan evaluasi dan refleksi. Mereka berdiskusi tentang apa yang telah dipelajari, apa yang masih perlu ditingkatkan, dan bagaimana mereka dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan pramuka dalam kehidupan sehari-hari.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

berkunjung ke tempat wisata tanah lot bali

Gambar
        berkunjung ke tempat wisata tanah lot Bali    Pada hari Senin 13 Januari 2025 saya beserta rombongan SMP Negeri 1 Sedati tiba ke tempat tujuan pada pukul 15.30 wita. Pertama kali saya mengunjungi Tanah Lot kala itu saya sangat senang sekali karena bisa berkunjung ke Tanah Lot.     Perjalanan menuju Tanah Lot terasa sangat menyenangkan bercanda gurau bersama teman-teman dan mendengarkan musik di dalam bis, Sesampainya di sana Kami disambut oleh pemandangan yang begitu indah. saya dan teman-teman merasa takjub.    Udara saat itu yang sejuk semakin membuat suasana Terasa sangat nyaman.  kami berjalan-jalan menyusuri Jalan Setapak menuju pura. di sepanjang jalan, banyak penjual aksesoris yang menawarkan berbagai macam kerajinan tangan khas Bali.       Setelah puas berkeliling kami memutuskan untuk Menikmati keindahan pantai. sekitar jam 18.30 wita, saat Matahari mulai terbenam pemandangan di Tanah Lot me...
Baca selengkapnya

kegiatan jumat bersih di sekolah

              kegiatan jumat bersih di sekolah Mentari pagi mulai menghangatkan halaman Sekolah. Hari Jumat ini, suasana sekolah terasa lebih ramai dan bersemangat dari biasanya. Bukan tanpa alasan, hari ini adalah hari Jumat Bersih, agenda rutin yang menjadi bagian penting dari program Adiwiyata sekolah. S ebelum bel masuk berbunyi, seluruh siswa, guru, dan staf sekolah sudah berkumpul di halaman. Mereka membawa peralatan kebersihan masing-masing, ada yang membawa sapu, lap, hingga cairan pembersih ramah lingkungan.  Para siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, masing-masing kelompok bertanggung jawab atas area tertentu. Ada kelompok yang bertugas membersihkan halaman, menyapu sampah-sampah yang berserakan, merapikan taman, hingga memilah sampah sesuai jenisnya. Kelompok lain fokus membersihkan kelas, mulai dari mengelap meja dan kursi, membersihkan papan tulis, hingga memastikan tidak ada sampah yang tertinggal. Tak hanya siswa, para guru dan s...
Baca selengkapnya